Dapat didefinisikan
sebagai tahap perkembangan fisik dan mental balita dalam berhubungan
dengan lembaga-lembaga sosial, adat istiadat, dan hukum yang membentuk
masyarakat. Makna lain dari tahapan perkembangan balita adalah periode
anak usia dini dari lahir sampai usia delapan tahun, namun di Amerika
Serikat perkembangan balita dianggap hanya sampai di usia 5 tahun.
Karena selepas usia 5 tahun anak akan memasuki lingkungan sekolah yang
lebih formal.
Ada tiga tahap dalam perkembangan anak, yaitu: anak usia dini, masa
kanak-kanak menengah, dan remaja. Peranan orang tua sangat penting
dalam perkembangan anak ini. Pada setiap tahapan tentu berbeda-beda
trik yang dapat digunakan oleh orang tua.
Kali ini saya akan membahas tahap perkembangan balita usia 4-5 tahun. Usia 4-5 tahun adalah usia dimana anak memasuki waktu pra sekolah. Berikut tahap-tahap perkembangan balita usia 4-5 tahun:
Balita Usia 4 tahun;
Perkembangan fisik bayi usia 4 tahun ditandai dengan kepala mulai
membesar, ketajaman penggunaan panca indra meningkat, kebutuhan energi
meningkat menjadi 1700 kalori perhari.
Perkembangan motorik anak usia 4 tahun ditandai dengan mulai dapat
berjalan di garis lurus, dapat berdiri dengan satu kaki, sudah mahir
naik tangga, dapat melompat setinggi 15cm, mampu melempar bola dengan
baik, sudah mampu menulis beberapa bentuk dan huruf, sudah bisa
memegang pensil dengan baik, dan dapat berjalan membentuk lingkaran.
Perkembangan kognitif pada anak usia 4 tahun dapat ditandai dengan
kemampuan untuk mengenali kata-kata dan suara yang serupa, sudah bisa
berhitung minimal sampai 20, memahami konsep ukuran, dapat memahami
urutan kejadian sehari-hari, dan sudah dapat menyusun puzzle.
Anak usia 4 tahun sudah mulai mahir dalam hal bahasa. Mereka sudah
bisa mengucapkan preposisi, posesif konsisten, membentuk kalimat dengan
struktur rumit, mulai mneggunakan keterangan waktu dalam kalimatnya,
paham intonasi kalimat sesuai konteksnya, dan sudah dapat menyanyikan
lagu dengan syair yang singkat.
Perkembangan sosial anak usia 4 tahun ditandai dengan: senang
bermain ke luar rumah, perasaan yang berubah-ubah, sudah mulai
berteman, bisa bekerjasama dan berpartisipasi dalam kelompok, sudah
bisa menelpon, dan mulai mengenal sahabat.
Balita Usia 5 tahun;
Perkembangan fisik bayi lima tahun ditandai dengan ukuran kepala sudah
menyerupai kepala orang dewasa, gigi mulai bertukar, tubuh sudah
proporsional, dan membutuhkan energi sebanyak 1800 kalori per hari.
Motorik bayi lima tahun ditandai oleh: bisa berjalan ke belakang, sudah
bisa turun-naik tangga tanpa bantuan, sudah bisa jungkir balik, bisa
berjalan di balok keseimbangan, sudah hapal beberapa huruf, dan mulai
memanfaatkan tangannya untuk berbagai aktivitas.
Perkembangan kemampuan kognitif bayi
lima tahun ditandai oleh bisa membentuk bagun datar, memahami konsep
bentuk dan ukuran, sudah bisa menghitung sampai 50, paham bentuk angka,
sudah bisa membaca jarum jam, dan menunjukkan semangat belajar hal
baru. Bayi lima tahun sudah mulai bisa bercerita tentang kejadian yang
dialami. Selain itu mereka juga mulai bisa paham tentang lelucon, dan
hapal nama orang-orang terdekatnya.
Perkembangan sosial anak usia 5 tahun ditandai dengan: sudah bisa
bersahabat, menunjukkan partisipasinya dalam kelompok, kebutuhan akan
kepastian dan kenyamanan dari orang tua, suka menghibur orang lain, dan
ingin menorehkan prestasi.
Bagaimana dengan bayi Anda? Apakah perkembangan yang dialaminya sesuai dengan hal di atas? Jika tidak ada baiknya anda menghubungi dokter Anda.